Video Viral Bocah SD di Sulawesi Tenggara Adu Bacot

Video Viral Bocah SD di Sulawesi Tenggara Adu Bacot, Bahas Gatal hingga Nyaris Jambak-jambakan


Video Viral Bocah SD di Sulawesi Tenggara Adu Bacot, Sebuah rekaman video viral di mediso sosial (medsos) menunjukan siswa sekolah dasar (SD)

di Provinsi Sulawesi Tenggara ( Sultra) adu bacot. Satu dari kedua bocah SD di Provinsi Sultra tersebut sempat menyebut yang lainya dengan kata gatal.

Adu bacot pun nyaris membuat kedua anak berjenis kelamin perempuan itu jambak-jambakan.Di ketahui, video tersebut telah tersebar luas di media sosial.

Video viral ini pun mengundang perhatian netizen. Salah satu akun medsos yang memosting video berdurasi 50 detik ini adalah akun Instagram @sultrahitz.

Adapun @sultrahitz mengunggah video tersebut pada Rabu (3/8/2022).

Apa yang Terjadi?

Tidak dijelaskan dengan detail apa yang sebenarnya terjadi dalam video viral tersebut. @sultrahitz hanya menuliskan sepenggal keterangan pada unggahannya.

Detik-detik sebelum adu mekanik, Tag kakanya we, tulis @sultrahitz.

Sementara itu, dalam video tampak dua bocah SD berseragam lengkap sedang adu mulut. Mereka tak sendiri, bebera bocah perempuan berseragam lengkap ikut menyaksikan.

Bahkan ada di antara penonton yang memantik api agar keduanya ambil tindakan tangan. Beruntung kedua bocah itu tak silang tangan.

Meskipun demikian, mereka beberapa kali saling menggertak

TANGKAPAN LAYAR video viral di media sosial yang menunjukan siswa sekolah dasar (SD) di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) adu bacot. Keduanya nyaris jambak-jambakan.

Apa yang Di bicarakan?

Kedua bocah SD itu merupakan siswa kelas 4 dan kelas 6 SD. Identitas itu di ketahui dari celetukan penonton yang mengatakan Kamu kelas 6, dia kelas 4.

Meskipun demikian, percakapan bocah-bocah itu lebih banyak menggunakan bahasa daerah sehingga sulit di mengerti.

Hanya sesekali mereka menggunakan berbahasa Indonesia. Dari bahasa, jelas bahwa kedua bocah SD itu berasal dari Sulawesi Tenggara.

Mereka menggunakan bahasa Tolaki. Salah satu bahasa daerah di Provinsi Sultra.

Seorang informan yang membantu menerjemahkan, mengatakan bahwa kedua anak itu bertengkar karena salah satunya tersinggung.

Bocah kelas 6 yang terlihat lebih agresif dalam video melabrak bocak kelas 4. Ia menanyakan alasan, mengapa bocah kelas 4 menggangunya ketika sedang makan.

postingan video viral di akun Instagram @sultrahitz. Dua bocah SD di Provinsi Sulawesi Tenggara adu bacot dan nyaris jambak-jambakan.

Berikut terjemahan singkat adu mulut bocah SD tersebut:

Kenapa katanya saya lagi makan baru ko datang ganggu, ujar bocah kelas 6. Kamu katanya gatal, lanjutnya. Kenapa katanya kalau saya gatal ko iri? jawab bocah kelas 4.

Masa katanya ko mau di kalah. Kau kelas 6 dia kelas 4,ujar bocah-bocah lain yang menonton.

Baca juga: LINK Video Viral 40 Detik

Video Bocah SD di Baubau Sulawesi Tenggara, Memelas Bantuan Sang Kakak Kerjakan Tugas Sekolah

Seorang bocah SD (Sekolah Dasar) di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mendadak viral di media sosial.

Ia viral setelah videonya berdurasi 30 detik yang memperlihatkan dirinya memelas kepada sang kakak meminta bantuan mengerjakan tugas sekolah.

Siswi SD tersebut adalah Alika Khairunnisa.

Kini sedang menempuh pendidikan di SD Negeri Wangkanapi, Kecamatan Wolio, Kota Baubau, Provinsi Sultra.

Belakangan di ketahui, video viral itu rekam oleh sang kakak akibat tak kuasa menahan tawanya saat melihat adiknya yang sudah tidak sanggup untuk mengerjakan tugas sekolah.

Nurul, yang merupakan kakak dari bocah SD itu merasa lucu dengan gaya sang adik karena mengaku pusing dengan tugas yang sedang di kerjakan.

Nurul kamu bisa bantu kah, saya mau mati kasihan betulan, sudah tidak nyangka ini baru banyaknya tulisan ku. Maunya jangan mi saya SD saya lingu-lingu, katanya seperti di kutip dalam video viralnya.

Mau tulis bagaimana saya sudah lingu-lingu mana sakitnya pinggang ku saya mengantuk. Mau mati mi saya susah hidup ku baru sakitnya hati ku tidak tau saya sakit hatikan apa, lanjutnya.

Nurul mengaku, tidak menyangka sama sekali kalau video tersebut bakal menjadi viral seperti sekarang ini.

Mengingat, video kejadian lucu sang adik itu hanya di jadikan story atau cerita di akun media WhatsApp miliknya sekitar seminggu yang lalu.

Saat itu, kata Nurul, dirinya di suruh oleh orang tuanya untuk membantu sang adik agar mengerjakan tugas sekolah.

Waktu pekan lalu saya ajar dia kerja tugasnya, posisinya di situ dia mengantuk dan tidak tidur siang, terang Nurul, Sabtu (30/7/2022).

Mama ku suruh saya bantu dia kerjakan tugasnya dan memang dia ini (Alika) bicaranya seperti orang dewasa, dia bilang sudah mengantuk dan sakit pinggangnya, sambungnya.

Melihat tingkah kocak sang adik, Nurul kemudian merekam tingkah adiknya tersebut dan menjadikan sebuah story WhatsApp.

“Saya tidak tahu siapa yang ambil video story ku di WhatApp, saya nanti di beritahu sepupu, kalau videonya adikku dia viral,” ujar Nurul.

Kata dia, adiknya tidak mengira ada pekerjaan rumah dari guru kelasnya, karena selama TK tidak ada pekerjaan rumah.

Meskipun begitu, sang adik tetap menyelesaikan tugas sekolah yang di berikan oleh guru sekolahnya. (*)

Baca juga: Polisi Periksa Ayah Bayi

Leave a Comment